Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Pusat memanen puluhan kilogram lele dan anggur di lahan milik warga Jalan Kembang IV, Kwitang, Senen.

Hasil penjualan ikan lele kita belikan benih, pakan ikan serta pupuk

Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati mengatakan, panen lele dan anggur dilakukan di atas lahan 260 meter persegi yang belum dimanfaatkan pemilik rumah. 

"Awalnya ini lahan kosong yang menjadi tempat pembuangan sampah. Kemudian kami bersihkan dan manfaatkan," ujarnya, Rabu (29/3).

Ia menuturkan, dalam kegiatan ini, pihaknya berhasil memanen lima kilogram anggur dan 15 kilogram lele.

Di lahan ini terdapat sembilan jenis anggur yang ditanam seperti scarlet royal, angelica, kasanova dan crimson.

Ketua Kelompok Tani (Poktan) Kembang IV, Ester Kristanto (60) menjelaskan, hasil dari panen ini akan dijual ke masyarakat sekitar dengan harga Rp 25 ribu per kilogram untuk ikan lele dan Rp 60 ribu untuk satu kilogram anggur. 

"Hasil penjualan ikan lele kita belikan benih, pakan ikan serta pupuk," katanya.

Ia berharap, Poktan Kembang IV dapat semakin berkembang dengan memiliki banyak variasi tanaman sayur, buah dan ikan. 

"Kita sedang tingkatkan pertanian dengan sayuran hidroponik. Semoga nanti berhasil," ucapnya.

Lurah Kwitang, Rama Permana Bahri menambahkan, di wilayahnya ini hanya ada satu lokasi urban farming karena minimnya lahan.

"Kami akan terus bantu kembangkan agar dapat membantu perekonomian warga sekitar," tandasnya.